Skip to main content

VISI & MISI


   Dalam upaya mendukung program pemerintah terkait ketahanan pangan berkelanjutan, Adjie Chas dan Viera Chas sebagai pendiri PT. Wita Argo Mas menghadirkan sebuah inisiatif baru yang inovatif: AGROMAS CIGUDEG Wisata Agrikultur.


   AGROMAS CIGUDEG tidak sekadar menjadi pusat wisata agrikultur, tetapi juga sebuah gerakan yang menggabungkan aspek pendidikan, pelestarian lingkungan, dan pemberdayaan masyarakat. Berlandaskan visi besar untuk menciptakan ekosistem pertanian yang berkelanjutan, proyek ini bertujuan memberikan manfaat jangka panjang bagi sektor agribisnis sekaligus menjadi sarana edukatif bagi masyarakat luas. 


   Dengan mengusung konsep wisata berbasis pertanian, pengunjung diajak untuk lebih memahami proses budidaya tanaman dan peternakan secara langsung, dari hulu hingga hilir. Tidak hanya menjadi tempat rekreasi, AGROMAS CIGUDEG juga dirancang sebagai pusat pelatihan bagi para petani dan pelaku usaha agrikultur, membantu mereka mengembangkan teknik pertanian modern yang lebih efisien dan ramah lingkungan. Di samping itu, kolaborasi dengan berbagai institusi dan komunitas diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya ketahanan pangan serta mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan.


   Melalui dedikasi dan semangat inovasi yang diwariskan oleh Sang Kakek Nasroel Chas, Adjie Chas dan Viera Chas berharap AGROMAS CIGUDEG dapat menjadi simbol perubahan positif bagi dunia pertanian Indonesia, sekaligus menginspirasi generasi mendatang untuk terus mengembangkan potensi agrikultur yang berkelanjutan.

Berita

Dorong Kemitraan, Optimalkan Pemanfaatan Kebun Sumber Benih, Demi Hasilkan Bahan Tanam Bermutu bagi Masyarakat


Pada kegiatan tersebut juga dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara PT Wita Argo Mas dan Koperasi Produsen Tani Hejo Ngemploh. MoU ini menandakan dimulainya kemitraan untuk pengembangan kebun Vanili dengan menggunakan benih unggul dari produsen benih.

Kemitraan ini diharapkan dapat menghasilkan kebun Vanili yang bernilai ekspor. Penggunaan bahan tanaman unggul bermutu ini menjadi kunci utama untuk mencapai tujuan tersebut.

Kementerian Pertanian Gelar Kemitraan Benih Perkebunan untuk Tingkatkan Ketersediaan Benih


Pada kegiatan tersebut juga dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara PT Wita Argo Mas dan Koperasi Produsen Tani Hejo Ngemploh. MoU ini menandakan dimulainya kemitraan untuk pengembangan kebun vanili dengan menggunakan benih unggul dari produsen benih.

Webinar Melirik Keuntungan Investasi Kaveling Vanili Sukses Digelar Gamal Institute


JAKARTA - GAMAL INSTITUTE. Webinar “Melirik Keuntungan Investasi Kaveling Vanili: Beli Lahan, Dapat Pertambahan Nilai dan Hasil Vanili” telah diselenggarakan oleh Gamal Institute pada Rabu, 30 April 2025 dari pukul 13.40–15.00 WIB. Acara ini menghadirkan Adjie Chas, seorang Direktur Utama PT Wita Argo Mas, sebagai narasumber.

Tim Kami

Direktur Legal & Humas

Gladi Febri Argo S.H., LL.M. , Mempunyai keahlian yang mendalam dalam hukum bisnis multinasional. Dengan rekam jejak yang mengesankan di berbagai industri di seluruh dunia. 

Gladi menempuh pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Indonesia dan Amsterdam Law School (UvA) dan terdaftar sebagai Advokat di Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI).


Direktur Pemasaran

Diyah Musri. H, S.Hum., Profesional berpengalaman dalam penjualan, manajemen tim, dan pengembangan bisnis, dengan keahlian dalam analisis kritis dan eksekusi strategis. Berkarier di berbagai industri, didukung latar belakang Sarjana Humaniora dari Universitas Indonesia yang memperkuat keterampilan komunikasi, kepemimpinan, dan pemasaran.

Komisaris Utama

Asih Tri Indriyani, S.Kom., Sedang mendalami administrasi perkantoran, manajemen tim, dan pengelolaan lembaga. Sebagai lulusan Universitas Peradaban jurusan Sistem Informasi, Asih memiliki latar belakang yang kuat dalam bidang tersebut. Ia berkomitmen untuk terus berkembang dan memberikan kontribusi signifikan di ekosistem bisnis yang inovatif dan profesional. 

Timeline

2025

1. Agromas Cigudeg 1 (Kebun Vanili): Agromas tahap 1 berfokus pada perkebunan vanili di dalam semigreenhouse. Ini menunjukkan penekanan pada budidaya vanili yang terkendali dengan baik, memungkinkan pertumbuhan tanaman yang terjaga dengan baik sepanjang tahun.

2026

2. Agromas Cigudeg 2 (Perumahan): Agromas tahap 2 mengarah pada pengembangan perumahan. Ini bisa menjadi area di mana orang dapat tinggal dekat dengan lingkungan agrowisata yang indah. Pendekatan ini menawarkan gaya hidup pedesaan dengan akses mudah ke fasilitas agrikultur dan rekreasi. Ini bisa menjadi pilihan menarik bagi mereka yang mencari kediaman yang sejuk dan sekaligus berpartisipasi dalam kegiatan pertanian.

2027

3. Agromas Cigudeg  3 (Cottages dan Pasar Modern): Agromas tahap 3 menawarkan cottage sebagai tempat menginap bagi pengunjung yang ingin menikmati suasana pedesaan. Selain itu, keberadaan pasar modern dapat menjadi pusat ekonomi lokal, yang mendukung pengembangan pertanian dan perdagangan di area ini. Ini menciptakan keseimbangan antara pariwisata dan pembangunan ekonomi komunitas.

2028

4. Agromas Cigudeg  4 (Pabrik dan Home Industri): Agromas tahap 4 menonjolkan konsep Pabrik dan home industri. Ini berarti penduduk setempat dapat menghasilkan barang-barang kerajinan atau produk pertanian dari daerah mereka sendiri, yang dapat dijual di pasar lokal atau bahkan di luar daerah. Ini dapat meningkatkan pendapatan bagi penduduk setempat dan mendorong kreativitas dalam produksi lokal.


Monday

closed

Tuesday

09:00 - 17:00

Wednesday

09:00 - 17:00

Thursday

09:00 - 17:00

Friday

09:00 - 17:00

Saturday

09:00 - 17:00

Sunday

Closed

Hubungi Kami

"Ada pertanyaan? Butuh bantuan? Kami siap membantu!"